maloi

Rabu, 18 Mei 2011

Labuan Bajo

Belum lama ini saya dapat kesempatan jalan-jalan ke Labuan Bajo, Manggarai Barat. Ada banyak tulisan di mesin pencari yang bisa menjelaskan pada Anda tentang kota ini. Secara ringkas kota ini adalah pintu bagi Anda untuk bisa menikmati kawasan indah dengan wisata laut yang mengundang decak kagum dan melihat salah satu calon keajaiban dunia KOMODO.



























Suka radio...

Radio jadi salah satu hobby. Mulai bergabung di radio karena kebetulan. Dimulai dengan Radio Suara Timor. Beberapa pegawai RRI ikut mengelola Suara Timor dari awal termasuk papa. Namun setelah RRI Kupang melarang pegawainya membantu di sana, Suara Timor kehilangan penulis untuk obrolan Warung Pinang. yang khas dengan bahasa Kupang. Jadilah saya bergabung di sana, menggantikan papa sebagai penulis naskah sekaligus presenter obrolan Warung Pinang. Di program ini saya berpasangan dengan Ina Djara, penyiar TVRI Kupang. Waktu itu, saya sementara bekerja di Harian Umum Radar Timor yang kebetulan sekali satu owner dengan Suara Timor. Setelah keluar dari Radar Timor, sayapun berhenti dari Suara Timor.

Tahun 2006 bergabung di Radio Suara Kupang, sebagai staf produksi dan penyiar. Di sini cuma beberapa bulan karena adanya masalah internal perusahaan hingga perusahaan itu tutup sementara waktu. Desember 2006 Radio Kaisarea Voice yang awalnya menggunakan 88.5 Mhz mengganti peralatan baru (97.6 Mhz), saat test audio sempat ikut bantu siaran semalam. Ternyata penanggungjawab siaran di sini adalah Ina Djara, saya diminta bergabung untuk pelayanan di sana. Hingga Oktober 2010 keinginan untuk bisa belajar lebih dalam tentang radio menuntut saya kembali bergabung dengan Suara Kupang. Hasil pendekatan dengan owner SKFM menunjukkan tanda positif dan Februari 2011 mulai bergabung.

Di radio ini saya belajar banyak hal baru tentang dunia radio. Apalagi di sana rata-rata adalah orang radio yang punya banyak pengalaman. Yang paling susah adalah menyesuaikan style. Masalahnya adalah saya terlanjur terbiasa dengan gaya di KV yang santai dan cenderung mengarah ke radio Komunitas Kristen. Tak heran layaknya penyiar baru, saya terus mendapat teguran dari Owner atau dari Sonny Tanesib, manajer siaran di Suara Kupang.

Kebetulan sekali saya suka belajar banyak hal. Jadi semua teguran bukan jadi masalah, malah memacu saya untuk maju. Terus belajar...

Arette

Memaknai hidup bukanlah perkara gampang. Tapi tak dapat dipungkiri bahwa setiap orang belajar dari pengalamannya sendiri-sendiri. Dari sana kita temukan banyak hal baik dalam hidup ini.

Itulah mengapa hidup ini begitu mahal. Yang saya maksudkan dengan 'mahal' itu tentu bukan soal uang. Coba hitunglah setiap keluhan, air mata, penyesalan atau ringkasnya penderitaan Anda selama hidup, saya yakin tak akan terhitung. Hitung juga setiap penderitaan orang lain yang Anda pernah lihat, dengar, atau ikut rasakan, terlalu banyak dan mahal.

Dari hal-hal mahal itu, Anda dan saya, belajar banyak hal termasuk diberi kesempatan belajar untuk menjadi lebih baik dari hari ke hari.

Memang ada orang lain yang terlihat lebih beruntung dari kita. Tapi percayalah Tuhan tahu apa yang perlu bagimu. Tinggal bagaimana kita maksimalkan apa yang ada pada kita. Tentu seturut dengan kehendakNya.

Dari sebuah blog, beta dapat istilah Arette. Katanya itu berarti suatu keunggulan yang dimiliki setiap manusia dalam hidupnya. Anda, saya, siapapun berharga.... masing-masing orang sudah diberi keunggulan sendiri-sendiri.